Untuk Apa Menyimpan Rasa Benci di Hati.

Banyak sekali orang yang benci dan marah kepada orang, membuat susah tidur, pikiran tidak tenang, tidak happy, padahal orang yang dibenci, tidak merasa bersalah, jadi untuk apa kalo benci dan marah itu dibawa di dalam diri terus menerus.
Semakin lama kita membawa kebencian dan kemarahan di dalam kita, tentunya akan merusak hidup kita seutuhnya, banyak dari kita membawa kebencian dan kemarahan bertahun-tahun.
Jika ingin bahagia dalam hidup, buang rasa benci dan marah Anda, dengan mengampuni dan memaafkan orang lain berarti Anda memberikan hadiah yang terbaik bagi diri kita sendiri.
Hati-hati dengan kebencian dan kemarahan yang terus menerus ada di dalam diri Anda, satu kuncinya maaf, berikan maaf, dengan ikhlas dan relakan.

Panca Indra Kadang Menyesatkan.

Saat masih muda seluruh panca indra peka dalam merasa, mencium, mendengar, melihat, dan meraba. Panca indra itu pula yang kadang menyesatkan, seperti saat memandang sesuatu yang bukan hak kita, kemudian turun kehati  menjadi nafsu untuk memiliki. Atau, saat mendengar keberuntungan yang diperoleh teman, hingga memunculkan rasa iri. Bila semua itu sudah merajai hati, lupalah kita untuk bersyukur. Lihat ke atas, bukan untuk iri kepada mereka yang mendapat lebih, tapi pada gemerlap bintang, agar bisa merasakan kebesaran Ilahi.
Basuhlah panca indra Anda, agar selalu sejuk di hati.

Selalulah Bersyukur dan Berbuat Baik.

Manusia selalu mencari dan berburu dalam dalam hidupnya . Apalagi di tengah membludaknya populasi manusia saat ini, pilihannya hanya dicari , mencari, atau menjadi buruan . Entah itu diburu oleh kebutuhan , kewajiban, desakan kiri kanan, dan masih banyak lagi. Tidak pernah ada kata cukup bagi manusia.
Manusia seakan menjadi pemangsa bagi sesamanya untuk mencapai kata cukup dan pantas . Hati –hati , suatu saat cakar kita akan tumpul, sehingga kita akan dengan mudah dilumpuhkan oleh sebuah aksi pembalasan dari orang-orang yang pernah menjadi korban. Lebih baik berburu kebaikan, karena buahnya akan lebih mendamaikan.

Formula Untuk Mencegah Pelecehan Seksual.


Sering kita mendengar atau membaca bahwa pelecehan seksual dijaman sekarang ini terus menjadi-jadi. Kenapa bisa begitu ya dan apasih yang dimaksud dengan pelecehan seksual tersebut ?.

Pelecehan seksual adalah tindakan seseorang yang terkait dengan seks yang tidak diinginkan, mulai dari ucapan kotor, kata-kata menggoda, rayuan, menyentuh, meraba-raba, atau bahkan permintaan untuk melakukan seks. Di tempat kerja, pelecehan seksual sangat mungkin terjadi. Bahkan kita pernah mendengar bahwa ada seorang pekerja wanita yang di minta untuk melakukan seks kalau ingin promosi jabatan ataupun bebas dari PHK. Apa yang harus kita lakukan supaya tidak menjadi korban pelecehan seksual di tempat kerja ?

Adapun usaha-usaha yang dapat dilakukan untuk mengurangi timbulnya tindakan pelecehan seksual atau yang harus kita ( wanita ) lakukan supaya tidak menjadi korban pelecehan seksual terutama di tempat kerja adalah:
1.Tunjukan rasa tidak suka ketika rekan kerja anda mulai membicarakan hal-hal yang porno.
Jika kita menanggapi gurauan porno tersebut dan menimpalinya dengan hal-hal yang porno juga, itu berarti kita sedang menunjukkan ketertarikan terhadap hal-hal yang berbau porno. Sama saja kita sedang member lampu hujau kepada tindakan pelecehan seksual.
2.Berpakaianlah yang sopan di tempat kerja.
Pakian adalah identitas kita, apalagi dalam kaitan masalah seks. Jika pakaian kita terbuka di sana sini, itu menggoda pria-pria di tempat kerja, mengundang mereka berfantasi seks tentang kita, bahkan mengundang tindak pelecehan seksual di tempat kerja.
3. Bersikaplah tegas dan jangan pernah kompromi.
Jangan pernah tergoda dengan iming-iming promosi jabatan kalau demi itu kita harus dilecehkan secara seksual. Sekali kita menurutinya, maka kita akan terus menjadi korban pelecehan seksual. Jika dari awal kita bersikap tegas, sebenarnya resiko terjadinya pelecehan seksual bisa dihindari. Namun jika saat ini hal itu sudah terlanjur terjadi, jangan ragu untuk melaporkannya agar tidak muncul korban berikutnya.

Semoga usaha-usaha yang kita lakukan ini, dapat mengurangi atau menghindarkan kita dari korban pelecehan seksual yang marak belakangan ini !.

Kebenaran Tidak Dapat Di Paksakan.

Walaupun mungkin kebenaran-kebenaran itu didasari oleh ajaran-ajaran agama, tidaklah berarti kebenaran itu dapat dipaksakan pelaksanaannya kepada orang lain, karena kebenaran menurut ajaran sepiritual adalah kebenaran hati nurani atau kenyakinan, maka keyakinan akan kebenaran itu hendaklah jangan dipaksakan, melainkan jika ada niat luhur sebaiknya sosialisasinya dilakukan dengan jalan terus-menerus memberikan penyuluhan dan bimbingan ajaran-ajaran kesucian hati nurani dan yang paling penting adalah menjadikan diri masing-masing sebagai teladan yang baik, karena cepat atau lambat kebenaran yang sesungguhnya akan kelihatan atau terbukti adanya dan lama kelamaan akan menjadi kebenaran yang diyakini untuk sepatutnya dilaksanakan oleh orang-orang beriman

Kebutuhan Pria.

Jika kebutuhan wanita adalah didengarkan, diperhatikan dan dicintai, maka pria memiliki kebutuhan yang berbeda. Pria butuh diakui dan dihargai, khususnya berkenaan dengan pencapaian atau keberhasilan yang telah diraihnya. Wanita butuh komunikasi, pria butuh pengakuan akan sebuah prestasi. Ini perbedaan-perbedaan yang perlu disadari oleh wanita, jika tidak maka konflik dan benturan-benturan dalam pernikahan tidak dapat terhindarkan lagi. Apakah anda tahu kebutuhan pria ini? Apakah anda juga berusaha untuk memahaminya ?.

Saya kerap menjumpai wanita yang kurang bijak dalam memahami kebutuhan pria ini. Ada seorang istri yang mengeluh dan berkata kepada suaminya mengapa pekerjaannya dari dulu begitu-begitu saja, mengapa tidak ada peningkatan penghasilan, mengapa usahanya gagal, dsb. Ketika seorang wanita mengeluh soal itu, maka seorang pria bisa terluka dan merasa sakit hati sebab salah satu kebutuhan pria adalah diakui, khususnya dalam hal pekerjaan.

Demikian juga banyak wanita tidak memahami bahwa pria butuh dihargai. Ketika terjadi konflik, seorang istri marah-marah dan teriak-teriak kepada suaminya di tempat umum, atau bahkan marah kepada suaminya disaat ada teman, family, atau orang-orang yang bersama dengan suaminya. Pria tersebut akan merasa sangat direndahkan dan tidak dihargai. Bukankah lebih bijak seandainya wanita tersebut menahan diri dan menunggu waktu serta tempat yang tepat untuk menyelesaikan masalah dengan suaminya ?.

Setelah membaca tulusan di atas mungkin anda akan bertanya, apakah kalau begitu tidak boleh bertanya kepada suami tentang kegagalannya dalam pekerjaan ? Apakah tidak boleh marah dengan suami ? Tentu saja bukan seperti itu maksudnya. Kita tentu saja punya hak untuk bertanya soal pekerjaan suami, demikian juga kita boleh saja marah dengan suami, tapi tentu saja kita harus bijak-bijak dalam melakukannya, yaitu berdasar pada kesediaan kita untuk mencoba mengerti dan memahami kebutuhan seorang pria – Kwik.’www.renungan-spirit.com

Meditasi dapat Memperkuat Pikiran Harmonis.


Dalam hidup, segala sesuatu bisa dinikmati. Karenanya, sayang sekali jika keindahan hidup tercoreng hal-hal buruk dari pemikiran tidak sehat. Untuk menyehatkan pikiran di perlukan latihan. Kegiatan meditasi yang dilakukan dengan intensif dapat memperkuat dan menyehatkan pikiran harmonis kita.
Keteraturan ber-meditasi dapat dirasakan memberikan banyak manfaat seperti membuat hidup terasa lebih menyenangkan dan ketenangan pikiran. Meditasi akan lebih menyenangkan jika kita lakukan dengan serius, rilex dan hati riang. Setelah rutin ber-meditasi, hidup dijamin lebih tertata, semua pengalaman-pengalaman buruk yang sering mempengaruhi pikiran kita dapat kita lepaskan dan pikiran akan lebih kuat untuk kita menerima dan menikmati pengalaman pahit yang pernah kita miliki.

Kendalikan Indria Kita Untuk Mencapai Kebahagiaan.

Orang yang selalu mengikuti kemauan indrianya/nafsunya yang merajalela dalam hidupnya, tidak mungkin akan pernah puas dan sulit mendapatkan kedamaian hati, serta selalu gelisah seperti misalnya salah satu contoh saja “nafsu sex” maka semakin dituruti maka semakin besarlah keinginan itu untuk terus mengulanginya dan kita tidak akan pernah puas, bisa sampai harta kita habis, tenaga dan fisik kita akan cepat rapuh, dan nafsu itu semakin menguasai kita layaknya seperti api yang disirami minyak saja.

Siwaratri.

Siwaratri adalah hari suci untuk melaksanakan pemujaan ke hadapan Hyang Widhi Wasa/ Tuhan Yang Maha Esa dalam perwujudannya sebagai Sang Hyang Siwa.
Hari Siwaratri mempunyai makna khusus bagi umat manusia, karena pada hari tersebut Sang Hyang Siwa beryoga.Sehubungan dengan itu umat Hindu melaksanakan kegiatan yang mengarah pada usaha penyucian diri, pembuatan pikiran ke hadapan Sang Hyang Siwa, dalam usaha menimbulkan kesadaran diri (atutur ikang atma ri jatinya).
Hal itu diwujudkan dengan pelaksanaan brata berupa upawasa, monabrata dan jagra.
Siwarâtri juga disebut hari suci pajagran.